SELAMAT DATANG DI REAKSI

Welcome Myspace Comments

Kamis, 26 Januari 2012

mahluk-mahluk teraneh dalam mitologi jepang

Cerita rakyat Jepang memang unik dan tidak ada habisnya untuk dibahas. Sering kali kita mengenal berbagai hantu dan legenda Jepang dari film atau anime. Di sini akan dibeberkan sedikit dari makhluk-makhluk tersebut. Beberapa mungkin telah kamu ketahui, tapi kamu harus lihat yang lain.

1. Kappa
Mungkin kamu tidak terlalu kaget saat pertama kali melihat gambar makhluk ini. Bentuknya mirip setan kecil, sering juga disebut monyet air. Seekor Kappa memiliki lekukan di atas kepalanya dan lekukan itu dipenuhi air dari mata air asli. Jika air tersebut tumpah, kekuatan magisnya hilang. Kappa biasanya minum darah, tapi itu tergantung apakah dia baik atau jahat. Kappa suka mentimun, dan apabila ada keluarga yang ingin dilindungi Kappa atau menghindari kesialan, mereka biasanya menulis nama mereka di mentimun dan melemparnya di kolam Kappa. Makhluk ini dikenal sopan dan selalu menepati janji. Yang aneh dalam cerita Kappa di cerita rakyat Jepang adalah banyaknya versi Kappa yang berbeda. Ada Kappa bermata satu, Kappa berbulu, Kappa penakut, Kappa pendaki gunung dan bahkan pesta Kappa.

2. Heikegani
Alasan mengapa Heikegani ada di daftar ini adalah karena mereka benar-benar ada. Kepiting Heikegani adalah salah satu spesies artropoda asli Jepang. Asalnya, mitos Jepang menyatakan bahwa kepiting ini menanggung wajah Heike samurai yang tewas dalam pertempuran Dan-no-ura, dan memang tubuh kepiting ini mirip wajah manusia. Carl Saham mengatakan, di masa lalu, orang-orang Jepang hanya memakan kepiting Heikegani yang tidak mirip wajah samurai agar mereka bisa selamat dan mendapat keturunan. Dewasa ini, kebanyakan kepiting ini memiliki tubuh yang menyerupai wajah manusia (meski hanya berdiameter 1 atau 2 inci). Kepiting ini jarang dimakan.

3. Kasa-obake
Kasa-obake adalah jenis Tsukumogami, benda yang tiba-tiba menjadi hidup setelah ada selama 100 tahun. Gagasan tentang benda mati yang tiba-tiba hidup tampaknya masuk akal jika melihat awal mula berbagai cerita rakyat atau legenda. Hal yang aneh tentang Kasa-obake adalah bahwa mereka mempunyai nama mereka sendiri, hanya untuk memisahkan mereka dari Tsukumogami lain. Memang benar, Kasa-obake adalah nama setang payung.

4. Nuppeppo
Tidak banyak informasi tentang Nuppeppo. Nuppeppo adalah setan gumpalan daging manusia. Mereka berjalan dengan tangan dan sering ditemukan di kuburan atau kuil kosong tengah malam. Dari mana mereka datang? Mengapa mereka hidup? Apa bau mereka menyengat? Mengapa kebanyakan gambar mereka terlihat lucu? Kami tidak memiliki banyak informasi tentang pakan ternak film horor ini.

5. Makura-gaeshi
Yang unik dari cerita rakyat Jepang adalah karena makhluk-makhluknya yang suka melakukan hal-hal aneh. Makura-gaeshi adalah roh jahil yang terkenal suka menggeser bantal saat orang tidur. Beberapa sumber mengatakan mereka juga suka menaburkan pasir di mata manusia dan mencuri jiwa, tapi yang paling dikenal dari kejahilan hantu ini adalah suka menggeser bantal. Tidak ada cerita yang menjelaskan seberapa jauh bantal dipindahkan, beberapa sumber menceritakan mereka hanya menjatuhkan bantal tersebut saat pemiliknya tertidur pulas.

6. Mokumokuren
Mokumokuren juga salah satu dari setan Jepang yang suka melakukan hal aneh. Di zaman Jepang kuno, pintu geser terbuat dari kertas biasa. Tentunya kertas tersebut bisa berlubang dan sobek. Mokumokuren adalah roh yang mendiami kertas pintu geser yang berlubang. Jika pemilik pintu geser ceroboh dan kertasnya banyak lubang, banyak pula Mokumokuren yang mengintip lewat lubang tersebut. Memang hal ini agak menakutkan. Satu-satunya cara untuk menyingkirkan Mokumokuren adalah memperbaiki lubang-lubang pintu.

7. Konak jiji
Konak jiji adalah makhluk kecil yang jahat. Hantu ini berbentuk bayi dan bersembunyi di daerah pegunungan terpencil menunggu pejalan kaki lewat. Ketika korban sudah di depan mata, Konak jiji mulai menangis, dan pejalan kaki yang punya hati tentu akan mencari dan menghentikan tangisan bayi dengan menghiburnya. Padahal itu adalah kesalahan besar. Saat Konak jiji diangkat, beratnya akan bertambah tak tertahankan. Beberapa sumber mengatakan mereka bisa tumbuh hingga 350 kilogram, cukup untuk membuat kerusakan serius bagi siapa yang mengangkatnya. Terkadang si korban tidak bisa menjatuhkan Konak jiji karena lumpuh. Namun, jika ada yang bisa bertahan dengan berat Konak jiji, hal itu akan memberikan kekuatan gaib.

8. Akaname
Akaname dapat diartikan sebagai 'penjilat kotoran', dan itu tidak salah. Akaname adalah jenis hantu Jepang mengeriikan yang menjilat kamar mandi kotor dengan bantuan lidah dan air liur beracun. Hal ini diyakini merupakan cara orang tua agar anak-anaknya menjaga kebersihan kamar mandi.

9. Ittan Momen
Ittan momen tampak cukup berbahaya walaupun hanya sepotong kain putih sepanjang 33 kaki. Kebiasaannya terbang beas di malam hari, agak aneh, tapi tidak terlalu menakutkan. Makhluk ini memang tidak menakutkan, sampai mereka melakukan kejahatan mereka. Mereka membungkus kepala orang dan meremukkan tengkoraknya sampai mati. Walau begitu, Ittan momen senang jika mendapatkan kepercayaan dari orang-orang untuk dikenakan. Hal itu masih menjadi misteri.

10. Shirme
Yang terakhir ini mungkin yang paling aneh. Shirme adalah sebutan untuk laki-laki yang matanya di anus. Tidak banyak informasi tentangnya sekarang ini. Kenyataannya, hanya ada satu kisah tercatat tentang Shirme, dan kisah ini sangat disukai pembuat pengarang cerita dan artis Jepang Yosa Buson yang ada di dalam lukisannya. Cerita tentang Shirme itu mengisahkan tentang seorang samurai yang sedang berjalan sendiri di malah hari ketika seseorang memanggilnya. Ia berpaling dan melihat seorang laki-laki misterius membuka baju dan menunjukkan bokongnya dan mata berkilauan muncul dari situ. Samurai itu ketakutan dan melarikan diri. Sejak itu Shirme tidak pernah terlihat lagi.

sumber : http://www.indowarta.org/2011/12/makhluk-makhluk-teraneh-dalam-mitologi.html

kepala suku pemburu kepala manusia dari kalimantn

Smoked_heads_of_slain_enemies_Indonesian_Borneo
Shrunken smoked heads of slain enemies Menyusut merokok kepala musuh yang dibunuh
Deep in the steamy jungle of Borneo, the bold English ethnologist hacked away with his machete to make headway through the dense vegetation. Jauh di dalam hutan beruap Kalimantan, etnolog Inggris yang berani hack pergi dengan parang untuk membuat kemajuan melalui vegetasi tebal. The short, sharp parang was designed to be drawn quickly, the better to strike for the neck. Pendek, parang tajam dirancang untuk ditarik dengan cepat, lebih baik untuk menyerang untuk leher. Yet while Charles Hose no doubt carried a blade during the many days and nights he spent living among the peoples of Borneo, this fanatical observer of the cultures of the huge Southeast Asian island was also armed with a subtler colonial weapon: the camera. Namun saat Charles Hose tidak diragukan lagi membawa sebuah pisau selama berhari-hari dan malam dia menghabiskan hidup di antara bangsa-bangsa Kalimantan, fanatik ini pengamat dari budaya di Asia Tenggara pulau besar juga dipersenjatai dengan senjata kolonial yang lebih halus: kamera. Hose took many a well-aimed shot, and among his focus were Borneo's headhunters. Selang mengambil banyak diarahkan dengan baik ditembak, dan di antara fokusnya adalah pemburu kepala Kalimantan. Still, he wasn't the only snap-happy white chappie sporting britches and taking pictures; others, like the Dutch, were at it too. Namun, ia bukan satu-satunya snap-bahagia celana olahraga anak laki-laki putih dan mengambil gambar; lain, seperti Belanda, berada di juga.
Gallery inside a Kayan Dayak house with skulls and weapons lining the wall Galeri dayak Kayan di dalam rumah dengan tengkorak dan senjata yang berjajar di dinding

Photo 1900-1930 Photo 1900-1930
In truth, Charles Hose was armed not just with a camera but with a pen. Sebenarnya, Charles Hose bukan hanya dipersenjatai dengan kamera tetapi dengan pena. Stationed on Borneo as the Resident Magistrate during British Imperial rule there, this intrepid investigator recorded all he saw in his book, The Pagan Tribes of Borneo , published in 1912, and this included a discourse on headhunting: ditempatkan di Kalimantan sebagai Magistrat Penghuni selama pemerintahan Kerajaan Inggris di sana, penyidik pemberani ini mencatat semua yang dia lihat dalam bukunya, The Pagan Tribes of Borneo, yang diterbitkan pada tahun 1912, dan ini termasuk sebuah wacana tentang pengayauan:
“It is clear that the Ibans are the only tribe to which one can apply the epithet head-hunters with the usual connotation of the word, namely, that head-hunting is pursued as a form of sport,” write Hose, though he later states that these same people “are so passionately devoted to head-hunting that often they do not scruple to pursue it in an unsportsmanlike fashion.” "Jelas bahwa Ibans adalah satu-satunya suku yang satu dapat menerapkan kepala-pemburu julukan dengan konotasi yang biasa dari kata itu, yaitu bahwa berburu kepala dikejar sebagai bentuk olahraga," tulis Hose, meskipun ia kemudian menyatakan bahwa orang-orang ini "begitu penuh semangat mengabdikan diri untuk kepala-berburu yang sering kali mereka tidak ragu-ragu untuk mengejar itu dalam mode tdk sportif."
Ibu Dayak warrior headhunters from Longnawan, North Borneo Ibu prajurit Dayak pemburu kepala dari Longnawan, Borneo Utara
Ibu_Dayak_warrior_headhunters_from_Longnawan, _North_Borneo
Photo circa 1927 Photo sekitar tahun 1927
Before we get lost in confusion over what does and does not constitute sporting headhunting, let's just be clear that the Iban are a branch of Borneo's indigenous Dayak peoples. Sebelum kita tersesat dalam kebingungan atas apa yang dilakukan dan tidak merupakan olahraga pengayauan, mari kita menjadi jelas bahwa Iban adalah sebuah cabang dari Kalimantan's pribumi suku Dayak. This sub-group of natives became known as Sea Dayaks to Westerners during the colonial era under the dynasty of James Brooke (1803-1868), the Rajah of Sarawak, which is one of Borneo's Malaysian states. Sub-kelompok penduduk asli dikenal sebagai Dayak Laut ke Barat pada masa penjajahan di bawah dinasti James Brooke (1803-1868), Rajah dari Sarawak, yang merupakan salah satu negara bagian Malaysia Borneo.
The violent exploits of the Sea Dayaks in the South China Sea are well documented, due in no small part to their aggressive culture of war against emerging Western trade interests in the 19th and 20th centuries. Eksploitasi kekerasan orang Dayak Laut di Laut Cina Selatan didokumentasikan dengan baik, karena tidak bagian kecil budaya agresif mereka perang melawan perdagangan Barat kepentingan yang muncul di abad 19 dan 20. James Brooke and his Malays gave as good as they got, however, attacking and wiping out 800 of the scurvy pirates. James Brooke dan Melayu memberi sebaik yang mereka peroleh, bagaimanapun, menyerang dan memusnahkan 800 dari kudis bajak laut. The Ibans also became notorious for headhunting, even if their being branded as pioneers of the practice was unfortunate, and perhaps off the mark. The Ibans juga menjadi terkenal pengayauan, bahkan jika mereka dicap sebagai pelopor praktek yang malang, dan mungkin meleset.
Dayak man in possession of two heads on strings Pria Dayak memiliki dua kepala gesek
Dayak_man_carrying_two_heads
Photo 1900-1940 Photo 1900-1940
Charles Hose himself thought it “probable” that the Ibans “adopted the practice [of headhunting] some few generations ago only… in imitation of Kayans or other tribes among whom it had been established,” and that “the rapid growth of the practice among the Ibans was no doubt largely due to the influence of the Malays, who had been taught by Arabs and others the arts of piracy.” Charles Hose sendiri pikir itu "kemungkinan" bahwa Ibans "mengadopsi praktik [dari pengayauan] beberapa beberapa generasi yang lalu hanya ... Kayans meniru atau suku-suku lain di antaranya sudah ditetapkan," dan bahwa "pertumbuhan yang cepat di antara praktek yang Ibans ada keraguan sebagian besar disebabkan oleh pengaruh Melayu, yang telah diajarkan oleh orang-orang Arab dan lain-lain seni pembajakan. "
Modern sources less prone to imparting blame tie in the beginnings of this grisly activity among the Ibans with their territorial and tribal expansionism. Sumber modern tidak mudah menanamkan menyalahkan dasi awal kegiatan mengerikan ini di antara Ibans dengan ekspansi wilayah dan kesukuan. As their own areas became overpopulated, they were forced to intrude on lands belonging to other tribes – trespassing which could only lead to death at a time when brutal confrontation was the only means of survival. Sebagai daerah mereka sendiri menjadi kelebihan penduduk, mereka dipaksa untuk mengganggu tanah milik suku-suku lain - pelanggaran yang hanya mengakibatkan kematian pada saat konfrontasi brutal adalah satu-satunya cara untuk bertahan hidup.
Armed Dayaks busy with the scull of a head-hunted enemy, Central-Borneo Dayak bersenjata sibuk dengan pengayuh dari kepala-diburu musuh, Central-Kalimantan
Group_of_armed_Dayaks_busy_with_the_scull_of_a_head-hunted_enemy_in_Tubanganoi, _Central-Kalimantan.
Photo 1894 Photo 1894
Headhunting was also undoubtedly an important part of Dayak culture more widely. Pengayauan juga tidak diragukan lagi merupakan bagian penting dari budaya Dayak secara lebih luas. A tradition of retaliation for old headhunts kept the ritual alive until it was curtailed and then gradually stamped out by outside interference – namely, the reign of the Brooke Rajahs in Sarawak and the Dutch in Kalimantan Borneo – in the 100 years leading up to World War II. Sebuah tradisi pembalasan atas headhunts tua tetap hidup sampai ritual itu dikurangi dan kemudian secara bertahap dicap oleh campur tangan pihak luar - yaitu, masa pemerintahan raja-raja di Sarawak Brooke dan Belanda di Kalimantan Kalimantan - dalam 100 tahun menjelang Perang Dunia II.
Early on, Brooke Government reports describe war parties of Iban and Kenyah people – another group of tribes to whom headhunting was culturally important – in possession of captured enemy heads. Awal, laporan Pemerintah Brooke perang menggambarkan partai-partai orang Iban dan Kenyah - kelompok lain dari suku kepada siapa budaya pengayauan adalah penting - dalam memiliki kepala musuh yang ditangkap. Yet later on, with the exception of massed raids, the practice of headhunting was limited to individual retaliation attacks or occurred as the result of chance encounters. Namun kemudian, dengan pengecualian berkumpul penggerebekan, praktik pengayauan terbatas pada individu atau serangan balas dendam terjadi sebagai hasil dari pertemuan kebetulan.
Shaven-headed Dayak bearing a spear with a parang hanging from his side Dicukur-headed Dayak membawa tombak dengan parang tergantung dari sisinya
bald_headed_Dayak_with_spear
Photo circa 1920 Photo sekitar tahun 1920
Even so, by Charles Hose's time headhunting was evidently still enough of an issue for the ethnologist to devote sections of his book to the subject. Meskipun demikian, oleh Charles Hose's waktu pengayauan itu ternyata masih cukup banyak masalah bagi etnolog untuk mengabdikan bagian bukunya dengan topik. Hose even went so far as to explore possible explanations for the habits and beliefs that may have underlain and supported this macabre ferocity, offering two possible theories: Hose bahkan pergi sejauh untuk mengeksplorasi kemungkinan penjelasan untuk kebiasaan dan keyakinan yang mungkin underlain dan mendukung kekejaman mengerikan ini, menawarkan dua kemungkinan teori:
“That the practice of taking the heads of fallen enemies arose by extension of the custom of taking the hair for the ornamentation of the shield and sword-hilt,” and that: “The origin of head-taking is that it arose out of the custom of slaying slaves on the death of a chief, in order that they might accompany and serve him on his journey to the other world.” "Bahwa praktik mengambil kepala musuh jatuh muncul dengan perluasan dari kebiasaan mengambil rambut untuk hiasan dari perisai dan pedang-gagang," dan bahwa: "Asal kepala-mengambil adalah bahwa hal itu muncul dari kebiasaan membunuh budak pada kematian seorang kepala suku, agar mereka bisa menemani dan melayani dia di perjalanan ke dunia lain. "
Medicine men of the Dusun-Dayaks in West Borneo Obat orang dari Dusun-orang Dayak di Kalimantan Barat
Medicine_men_Dayaks_of_West_Borneo
Without wishing to cast too much doubt on Hose's discerning colonial eye, contemporary scholars have offered slightly different views on what headhunting meant to the people who practiced it. Tanpa berharap untuk membuang terlalu banyak keraguan Hose's tajam mata kolonial, sarjana kontemporer telah menawarkan sedikit berbeda pandangan tentang apa yang dimaksudkan untuk pengayauan orang-orang yang berlatih. Within the complex polytheist and animist beliefs of the Dayaks, beheading one's enemy was seen as the way of killing off for good the spirit of the person who had been slain. Dalam kompleks politeis dan kepercayaan animisme Dayak, memenggal kepala musuh seseorang dipandang sebagai jalan untuk kebaikan membunuh roh orang yang telah dibunuh.
The spiritual significance of the ceremony also lay in the belief that it ushered in the end of mourning for the community's dead. Makna rohani dari upacara juga terletak pada keyakinan bahwa itu mengantar pada akhir berkabung bagi masyarakat mati. The heads were put on display at traditional burial rites, where the bones of relatives were exhumed from the earth and cleaned before being put in burial vaults. Kepala ditaruh di layar di upacara pemakaman tradisional, di mana tulang-tulang kerabat yang digali dari bumi dan dibersihkan sebelum dimasukkan ke dalam brankas penguburan. Ideas of manhood were also bound up with the practice, and the taken heads were surely prized. Ide kedewasaan juga terikat dengan praktek, dan kepala yang diambil itu pasti dihargai.
Dayak chief in full traditional war dress Dayak kepala dalam pakaian perang tradisional lengkap
Dayak_chief_in_full_war_gear
Photo 1900-1940 Photo 1900-1940
Those who might sit snugly behind the idea that these barbaric practices lie far from Western civilised standards may want to think again. Mereka yang bisa duduk pas di belakang gagasan bahwa praktek-praktek biadab ini terletak jauh dari standar beradab Barat mungkin ingin berpikir lagi. During WWII, Allied troops are known to have collected the skulls of dead Japanese as trophies. Selama Perang Dunia II, pasukan Sekutu diketahui telah mengumpulkan mati tengkorak Jepang sebagai piala. In 1944 Life published a photo of a young woman posing with a signed skull sent to her by her Navy boyfriend, an event that caused public outrage. Pada tahun 1944 Life menerbitkan foto seorang wanita muda berpose dengan tengkorak yang ditandatangani dikirimkan kepadanya oleh Angkatan Laut pacar, suatu peristiwa yang menyebabkan kemarahan publik.
Under Allied direction, the Dayaks themselves retaliated against the Japanese with their brand of guerrilla warfare following ill treatment by the occupying forces. Sekutu di bawah arah, orang-orang Dayak sendiri membalas melawan Jepang dengan merek mereka perang gerilya berikut perlakuan buruk oleh pasukan pendudukan. The gruesome tradition temporarily reared its head again as US airmen and Australian special operatives turned inland tribesmen into a thousand-man headhunting army which killed or captured some 1,500 Japanese soldiers. Tradisi mengerikan sementara kepalanya lagi dibesarkan sebagai penerbang AS dan Australia koperasi khusus suku pedalaman berubah menjadi ribuan orang mengayau tentara yang dibunuh atau ditangkap sekitar 1.500 tentara Jepang.
War worker with Japanese skull sent by her Navy boyfriend Perang pekerja dengan tengkorak Jepang dikirim oleh pacar Angkatan Laut
War_worker_with_Japanese_skull_sent_her_Navy_boyfriend
Photo, Life Magazine 1944 Foto, Life Magazine 1944
In far more recent times, beheading by Dayak people again resurfaced. Yang jauh lebih baru kali, pemenggalan kepala oleh orang Dayak lagi muncul kembali. Kalimantan, the Indonesian portion of Borneo, has been marred by brutal outbreaks of ethnic violence since the late 1990s. Kalimantan, Borneo bagian Indonesia, telah dirusak oleh wabah brutal kekerasan etnis sejak akhir 1990-an. In 2001, over 500 Madurese immigrants were killed and tens of thousands forced to flee, with the bodies of some victims decapitated in rituals all too reminiscent of traditions past. Pada tahun 2001, lebih dari 500 imigran Madura tewas dan puluhan ribu terpaksa mengungsi, dengan tubuh beberapa korban dipenggal dalam ritual-ritual terlalu mengingatkan kita pada tradisi masa lalu.
Conversion to Islam or Christianity and anti-headhunting legislation by the colonial powers may have supposed to suppress headhunting, but violent practices the world over often have a habit of reappearing when situations get ugly. Konversi ke Islam atau Kristen dan anti-perburuan kepala undang-undang oleh kekuatan-kekuatan kolonial mungkin seharusnya untuk menekan perburuan kepala manusia, tetapi praktik kekerasan di seluruh dunia sering kali memiliki kebiasaan muncul kembali ketika situasi menjadi jelek.
 
sumber : http://www.menjelma.com/2012/01/kepala-suku-pemburu-kepala-manusia-dari.html 

8 kejadian paling fenomenal

1. Fenomena Hujan Darah di Kerala, India
[imagetag]

Antara bulan Juli 25 dan September 23, 2001, dilaporkan bahwa telah turun hujan aneh dengan warna air yang tidak biasa yakni berwarna merah. Kejadian aneh dan mengerikan ini terjadi di bagian selatan negara bagian Kerala India. Orang terkejut dan takut karena seperti terjadi hujan darah yang tercurah deras dari langit. Hujan darah ini terjadi secara sporadic di seluruh wilayah dan ilmuwan bergegas ke tempat kejadian untuk menganalisis komposisinya.Setelah air hujan itu diteliti, penemuan mengerjutkan di dapat. Bahwa, partikel mikroskopis hadir dalam air, sama dalam yang terdapat pada sel darah manusia. Itu sebabnya air hujan berubah warna menjadi mirip warna darah.
Namun penjelasan itu masih menjadi tanda Tanya besar, apalagi pada saat bersamaan muncul berbagai analisa tentang kejadian aneh itu. Makin bingung ketika muncul lagi teori yang dihubungkan dengan meteorit dan kalelawar. Teori ini menyebutkan, bahwa meteorit, yang telah melanda suasana tak lama sebelum musim hujan mulai, telah bertabrakan dengan sekawanan kelelawar dan menyemprot darah mereka ke atmosfir.


Spoiler for Kejadian Fenomenal:

2. Fenomena Lampu Aneh
[imagetag]

Gemeretak lemari arsip, pipa gas meledak dan penampilan bintang lima dari Charlton Heston dan Lorne Green bukan satu-satunya tanda-tanda bahwa rumah Anda telah terkena gempa bumi. Kesaksian kesaksian dari orang yang selamat dari gempa bumi telah sering terdengar melaporkan adanya kilatan cahaya aneh yang melesat ke atas bergulung-gulung di daerah sekitar episentrum gempa. Fenomena ini terakhir terjadi di kawasan Cina kuno juga di Lincolnshire, Inggris, di mana orang mengaku melihat lampu aneh dan bola bola cahaya yang terbang ringan.Para ilmuwan telah berteori bahwa lampu ini merupakan hasil dari geo-pendaran, sebuah fenomena di mana sebenarnya batuan menghasilkan cahaya ketika dihadapkan pada tekanan ekstrem, dan bahwa meringankan adalah hasil dari gesekan geologi.


Spoiler for Kejadian Fenomenal:

3. Ball Lightning Ball Lightning
[imagetag]



Fenomena listrik aneh berbentuk lingkaran ini biasanya terjadi selama badai dan berlangsung hingga tiga puluh detik. Aneh dan mengerikan. Kadang menyambar, mendesis desis merambat di dinding bangunan, mengeluarkan suara-suara mengerikan. Pada masa lalu, orang kerap menghubungkan fenomena ini dengan kehadiran makhluk asing atau hantu. Banya orang telah membuat laporan tentang adanya fenomena kilat berbentuk bola ini, termasuk Benjamin Franklin, namun sejauh ini tidak ada penjelasan yang memadai tentang fenomena itu.Namun dengan kemajuan teknologi, adanya teknologi photo juga video, membuat para ilmuwan menaruh perhatian serius tentang fenomena kilat berbentuk bulat ini. Mereka pun mencoba mencari penjelasan tentang fenomena ini.


Spoiler for Kejadian Fenomenal:

4. Fenomena Makhluk Penghisap Darah Ternak
[imagetag]

Kisah ini muncul karena adanya ratusan ternak ditemukan tewas dalam keadaan terpotong-potong (mutilasi) di kawasan Amerika Selatan. Lalu muncul dugaan yang masih bersifat rumors bahwa penyebabnya adalah makhluk asing yang disebut chupacabras. Dalam decade terakhir, kasus ini mucul lagi, di antaranya di Brasil di mana ratusan ternak ditemukan tercabik-cabik. Yang unik dan menyeramkan, pada ternak yang sudah termutilasi itu hanya ditemukan sedikit darah. Sepertinya sebagian besar darah ternak ini telah dihisap oleh mahkluk aneh itu. Mirip seperti Dracula. Tanda tanda lainnya, adalah rahang, lidah dan anus yang hilang. Tanda tanda ini sama dengan kasus mutilasi ternak di Amerika.Mitos makhluk penghisap darah ini muncul pertama kali di Puerto Rico tahun 1970-an. Ketika itu dilaporkan banyak kambing dan domba mati dengan darah yang habis terhisap. Memang pada awal kemunculan kasus ini, sasaran makhluk itu adalah kambing dan domba. Namun pada dua decade berikutnya, muncul kasus baru di Meksiko, di mana yang diserang bukan hanya kambing dan domba, tapi juga ternak lainnya.
Ada sejumlah teori yang menjelaskan kemunculan makhluk mengerikan ini di Amerika Selatan. Penjelasan yang paling logis adalah bahwa mereka adalah spesies asli Amazon dan bahwa deforestasi telah memaksa mereka untuk meninggalkan hutan hujan untuk pertama kalinya dalam mencari makan. Namun muncul juga cerita cerita lain yang berkembang dan juga dipercayai sebagian orang, yakni mahluk itu berasal dari luar bumi karena faktanya hampir kerap bahwa serangan pada kambing muncul bertepatan dengan diberitakannya penampakan UFO.
Macam-macam penjelasan tentang mahkluk penghisap darah itu yang sampai sekarang masih menjadi sumber perdebatan. Banyak yang mengatakan bahwa binatang pemangsa itu boleh jadi juga yang memutilasi mutilasi ternak atau ada juga yang menduga itu merupakan hasil eksperimen tersembunyi pemerintah. Sampai kini masalah mahluk pemangsa ini masih menjadi tanda Tanya dan misteri.


Spoiler for Kejadian Fenomenal:

5. Penculikan Oleh Alien
[imagetag]
Penampakan UFO begitu bervariasi, dengan deskripsi yang kebanyakan menentang logika manusia. Kisah menakjubkan, individu asing melakukan penculikan. Tampaknya di sini menunjukkan bahwa imajinatif aktif lebih banyak bekerja di sini. Cerita-cerita bahwa penculikan terhadap pria-wanita untuk perkembangbiakan makhluk asing, atau begitu banyak orang yang mengklaim telah diculik oleh mahluk asing dan dijanin telah tertanam janin asing.Teori mapan yang bisa menjelaskan hal itu adalah adanya medan elektromagnetik yang kuat, mungkin terjadi secara alami, dapat menyebabkan seseorang merasa terserang secara bersamaan di dekatnya ada peralatan listrik yang terganggu oleh medan magnetic sehingga peralatan listrik (seperti mobil radio) tidak berfungsi. Orang kemudian melihat kilatan cahaya sebelum pingsan. Terbangun dari pengalaman seperti itu, kata "alien", pasti akan menjadi yang pertama di bibir Anda.


Spoiler for Kejadian Fenomenal:

6. The Taos Hum, Misteri Dengungan Aneh
[imagetag]
Penduduk di kota Taos, New Mexico, telah lama bingung dengan fenomena aneh yang terjadi di daerahnya yakni, munculnya suara dengungan yang seolah datang dari jauh, mirip suara mesin diesel yang menyala. Namun sumber suara itu sampai kini tidak ditemukan.Anehnya suara ini tidak semua bisa mendengar, hanya pernah didengar oleh sekitar setengah dari penduduk. Mereka yang pernah mendengar pernah mengunjungi para ilmuwan untuk meminta penjelasan tentang fenomena ini. Penelitian yang dilakukan telah gagal. Bahkan pendeteksian suara dengan menggunakan peralatan audio canggih pun tidak berhasil. Kasus di Taos ini hampir serupa dengan di Hawaii. Tentang Hum di Hawaii, orang berspekulasi itu menunjukkan aktivitas gunung api di daerah itu.


Spoiler for Kejadian Fenomenal:

7. Foo Fighters yang Misterius
[imagetag]
Sebelum fenomena piring terbang menggila pada tahun 1950-an, fenomena aneh lain yang menjadi subyek perdebatan besar bagi pilot angkatan udara AS pada Perang Dunia II adalah adanya bola cahaya aneh yang terbang di atas wilayah udara Jerman dan Samudera Pasifik dengan kecepatan tinggi, yang menyebabkan frustrasi bagi kedua Sekutu dan pilot Axis. Keduanya yakin bahwa "bola api" itu adalah jenis percobaan pesawat terbang musuh (foo fighter).Angkatan udara Amerika Serikat menjadi semakin khawatir melihat betapa mudah pejuang foo bisa mengatasi manuver pesawat mereka sendiri. Meskipun tidak pernah terlibat dalam pertempuran dengan pesawat tempur foo, dipandang sebagai gangguan bagi cara mereka akan 'menari' di sekitar dan terbang dalam formasi rapat dengan pesawat AS.
Banyak pilot merasa bahwa foo figaahter menggoda mereka dengan cara tertentu. Nama pesawat tempur foo berasal dari keyakinan bahwa Jepang bertanggung jawab untuk kecepatan tinggi ini mengejek, meskipun penampakan berlanjut setelah konflik berakhir. Cylindrical and disc shaped craft were also reported in the skies over Europe. Cakram berbentuk silindris juga dilaporkan di langit di atas Eropa.


Spoiler for Kejadian Fenomenal:

8. Perjalanan Menembus Waktu
[imagetag]
Artefak kuno berasal dari 10,000 BC telah ditemukan yang menunjukkan gambar laki-laki asing yang mengenakan seperti pakaian ruang angkasa. Makhluk itu aneh dalam artefak itu mengenakan pakaian transparan dengan peralatan sejenis helm di kepalanya. Apakah itu senjata atau sejenis alat. Siapa pun orang-orang yang tergambar dalam artefak ini, sedang atau akan, mereka tampaknya telah tergambar sejak zaman kuno oleh manusia manusia yang hidup pada masa itu. Muncul juga lukisan lukisan gua, Hieroglip Mesir. Yang lebih mencengangkan adanya artefak kuno dari Mesir yang mengambarkan piring terbang, pesawat dan helicopter. Ini membuat para arkeolog bingung. Apakah ini nubuat, bahwa suatu ketika nanti kita akan berhubungan dengan makhluk asing luar bumi (non manusia) atau suatu hari nanti kita akan mengembangkan kemampuan kita sehingga dapat melakukan perjalanan menembus waktu?

sumber : http://www.menjelma.com/2012/01/8-kejadian-paling-fenomenal.html

rumah hantu di jepang

Rumah hantu yang terletak di Jepang ini telah diakui oleh Guiness Book of Record sebagai rumah hantu terbesar dan paling menakutkan di dunia.
Bangunan tua ini diubah menjadi rumah hantu dalam bentuk rumah sakit. Berbeda dengan rumah hantu yang lainnya, rumah hantu ini tidak memiliki path atau direction yang sudah ditentukan. Para tamu diharuskan berjalan sendiri. di dalam rumah hantu juga terdapat banyak pintu/jendela yang harus dibuka manual oleh para tamu. Selain penataan interior yang mengerikan, rumah hantu ini juga dipenuhi oleh para pekerja yang berdandan ngeri layaknya hantu sebenarnya.
Tamu bisa memasuki rumah hantu ini dalam kelompok yang berisikan 2 atau 3 orang. Tidak hanya terlihat nyata, rumah hantu ini juga mempunyai bau menusuk untuk menggugah indera penciuman para tamu. Bangunan rumah hantu ini panjangnya 700m. Apabila tamu tidak nyasar, diperlukan kurang lebih 50 menit untuk berhasil keluar dari bangunan. Tentunya, para pekerja juga selalu siap siaga untuk membantu tamu keluar dari bangunan.

Rumah hantu ini penuh dengan lika-liku jalanan kecil dimana para tamu biasanya tersasar. Audio juga dipasang full volume yang merupakan suara teriakan, suara langkah kaki de el el. Karena terlalu menakutkan, banyak tamu perempuan yang terluka karena jatuh / genggaman tangan yang terlalu kuat. Demikian pula tamu lelaki.


Sejarah Rumah Sakit

Rumah sakit yang terletak dibawah kaki Gunung Fuji ini dahulu pernah menjadi rumah sakit yang sangat populer. Akan tetapi, akan tindakan beberapa dokter yang lebih mementingkan uang, rumah sakit ini ditutup setelah beberapa waktu. Niscaya, dokter2 tersebut sempat mengoperasi dan mengambil organ2 tubuh pasiennya untuk dijual. Pasien yang meninggal hanya dikubur dalam satu lobang yang sangat tidak layak. dipercayakan tempat ini memang berhantu. Ada tamu yang pernah melihat roh hantu suster yang membawa kepala manusia di tangannya.

Lihat ke dalam rumah hantu yuk!








sumber : http://www.menjelma.com/2011/05/rumah-hantu-terbesar-di-jepang-dan.html

rumah berhantu di amerika


1. The Winchester Mystery House


Pada 1881, Sarah Winchester, janda pembuat senjata terkenal, Oliver Winchester, tiba-tiba percaya bahwa ia harus mendapat perlindungan dari semua arwah orang yang terbunuh oleh senjata ini. Seorang cenayang mengatakan kepadanya bahwa ada baiknya ia terus menambahkan ruangan di rumahnya di San Jose, California, sehingga hantu yang berusaha menemukan dia akan kebingungan. Sarah percaya dan ia terus melakukan hal ini selama 40 tahun, dengan menambahkan lebih dari 100 ruangan dan tangga, sampai ia meninggal pada 1922. Setelah ia meninggal, rupanya hantu Sarah masih mendatangi dan berjalan diantara ruangan di rumahnya. Bangunan ini sampai sekarang menjadi atraksi tersendiri bagi turis.

2. The Amityville Horror


13 November 1974, enam anggota keluarga di Amityville, New York, dibunuh oleh salah seorang anak di keluarga itu, Ronald Jr. ("Butch") DeFeo. Dalam peradilan, DeFeo mengaku bahwa ia terdorong oleh kekuatan setan yang ada dirumah itu untuk membunuh. Pemilik baru rumah dengan alamat 112 Ocean Avenue juga mengaku mengalami berbagai fenomena seram, yang akhirnya ditulis dalam novel dan film-film horor. Tapi semua even supernatural tersebut tidak pernah berhasil dibuktikan dan pengacara DeFeo mengakui bahwa semua cerita yang ada hanyalah bohongan.

3. Alcatraz


Karang sekaligus Penjara paling terkenal di dunia yang berada di San Francisco Bay ini, berhasil memerangkap banyak imajinasi masyarakat dalam berbagai film dan buku. Penjara yang dingin, gelap dan menyedihkan ini sudah berkali-kali menjadi saksi bisu atas pembunuhan, pemberontakan, bunuh diri dan berbagai hal seram lain selama 29 tahun ia menjadi penjara. Selama itu juga, Alcatraz membuahkan berbagai cerita tentang suara
aneh, sel yang tertutup dengan sendirinya, jeritan dengan asal yang tidak jelas, dan berbagai macam penampakan mengerikan.

4. Pondok Fox Bersaudara


Fenomena ini tidak se-terkenal tempat lain, tapi pondok Fox bersaudara ini mungkin adalah rumah berhantu paling penting, karena semenjak fenomena ini muncul, maka banyak standar mengenai rumah berhantu ditetapkan berdasarkan cerita di rumah ini, bahkan pondok ini meluncurkan satu kepercayaan baru. Pada 1848, Hydesville, New York barat, dua kakak beradik, Maggie dan Katie Fox mulai berkomunikasi dengan arwah pedagang yang terbunuh. Kedua kakak adik ini, dengan semacam sesi tanya jawab arwah, menanyakan sesuatu, dengan jawaban berupa ketikan yang misterius. Banyak orang terpesona, bahkan ibu mereka sendiri terpesona dan percaya bahwa ini adalah benar-benar sesi tanya jawab dengan arwah. Tapi akhirnya kedua kakak adik ini mengakui bahwa tindakan mereka hanyalah main-main. Tetapi kepercayaan baru yang muncul, Spiritualisme, masih tetap bertahan dan berjalan.

5. Gedung Putih


The Washington, D.C., rumah dinas presiden AS ini tentunya telah menjadi tuan rumah atas berbagai tragedi yang terjadi selama beberapa abad ini. Mulai dibakarnya rumah ini pada 1814 oleh pasukan Inggris, sampai beberapa kali percobaan (dan ada juga yang berhasil) pembunuhan. Salah satu kisah seram yang ada adalah hantu Abraham Lincoln. Janda Abe, Mary Todd, memperkuat dengan berbagai sesi tanya jawab arwah di Gedung Putih. Hantu lain yang juga terkenal antara lain adalah Andrew Jackson, Dolley Madison, dan Abigail Adams, walaupun mereka sekarang jarang terlihat.
 
sumber : http://www.menjelma.com/2012/01/inilah-sarang-hantu-yang-terkenal-di.html

hantu-hantu jepang

Hantu Jepang-- Sadako adalah icon hantu terkenal Jepang, dan kisahnya bahkan dirilis ulang perfilman Hollywood dengan nama tokoh Samara. Konon kisah hantu Jepang ini adalah kisah nyata. Dalam tradisi Jepang mengenal beberapa penampakan hantu, diantaranya adalah :
1.Hantu Jepang Onryou
hantu jepang
Hantu Jepang yang disebut Onryou adalah hantu yang menaruh dendam kepada orang lain pada semasa hidupnya dan biasanya setelah meninggal ia akan gentayangan untuk membalas dendam kepada orang-orang tersebut. Penampakan hantu jepang ini biasanya digambarkan sebagai berikut :
1.Rambut panjang terurai.
2.Memakai kimono putih.

3.Pergelangan tangan menjuntai ke bawah.
4.Biasanya kaki tak tampak menjejak tanah.


2.Hantu Jepang Ubume
hantu jepangUbume adalah sosok hantu jepang berupa wanita yang meninggal ketika mengandung (lalu melahirkan dalam kubur) sehingga meninggalkan anak yang masih bayi dan hantu tersebut selalu kembali untuk merawat anaknya dengan membawa gula-gula. Apabila di Indonesia hantu ini sejenis dengan Kuntilanak atau Sundel Bolong. Penampakan hantu jepang bernama Ubume hampir sama dengan penampakan Onryou, hanya kisah asal muasalnya saja yang berbeda.

3.Hantu Jepang Funa Yuurei  
Funa Yuurei adalah hantu jepang yang berasal dari manusia yang tewas di tengah lautan. Hantu jepang jenis ini biasanya menampakkan diri pada penumpang kapal dan berpura-pura meminta bantuan kepada para penumpang, setelah itu mereka akan membalikkan kapal tersebut sehingga semua penumpang meninggal.

4.Hantu Jepang Zashiki Warashi
hantu jepangZashiki Warashi adalah hantu jepang yang berwujud anak-anak yang seringkali nakal daripada membahayakan. Hantu jepang ini bisa juga disebut Zashiki-bokko. Zashiki bisa diartikan sebagai penutup lantai rumah atau tatami sedangkan Warashi adalah hantu anak-anak. Penampakan hantu jepang Zashiki Warashi adalah seperti anak kecil yang berusia sekitar 5 atau 6 tahun. Berambut cepak dan berwajah merah. Apabila di Indonesia hantu  ini disebut tuyul. Biasanya hantu jepang ini berkeliaran di sekitar rumah dan mencari perhatian dengan bermacam cara, seperti meninggalkan jejak kaki di lantai, atau tiba-tiba duduk di atas futon. Hantu jepang ini paling senang menampakkan diri pada anak kecil. Mungkin karena usia mereka sebaya.

5. Rokurokubi (Hantu Jepang Leher Panjang)
Rokurokubi adalah manusia yang mendapat hukuman karena melanggar pantangan dalam ajaran Buddha. Pada siang hari hantu jepang ini nampak seperti layaknya manusia biasa, mereka bisa membaur dengan masyarakat, bahkan ada yang mempunyai suami. Tapi waktu malam hari, leher mereka memanjang dan wajahnya dapat berubah jadi menyeramkan. Hantu jepang ini dikatakan gemar menakuti orang, biasanya mereka menampakkan diri dihadapan pemabuk atau orang yang sedang tidur. Konon Rokurokubi juga menghisap darah


6. Hantu Jepang Nukekubi
hantu jepangNukekubi, dalam bahasa China artinya leher yang bisa dilepas, hampir sama dengan hantu Jepang rokurokubi, pada siang hari bisa menjadi manusia biasa dan membaur dengan masyarakat, namun pada malam hari  kepala nekukebi bisa terpisah dari badannya.  Setelah terpisah dari tubuhnya, kepala hantu jepang ini bisa terbang untuk mencari manusia. Kepala yang terpisah ini akan menjerit dan menggigit korbannya. Dalam keadaan terpisah, tubuh hantu jepang nukekubi ini menjadi benda mati. Dalam beberapa legenda, jika kepala hantu jepang ini tak bisa menemukan badannyanya sampai matahari terbit, maka nukekubi itu akan mati. Cara untuk membedakan Nukekubi dengan orang biasa adalah adanya garis merah di leher, yang mana merupakan tempat terpisahnya kepala dengan badan (di Indonesia sangat mirip dengan Leak)

7. Hantu Jepang Kasabake
hantu jepangKasabake adalah hantu jepang yang berwujud payung dengan mata satu dan lidah terjulur. Penopangnya adalah satu kaki (gagang payung) yang memakai sandal kayu. Hantu jepang ini suka berterbangan saat hujan turun. Konon Kasabake suka bermain dengan anak kecil.


8 Hantu Jepang Yuki-Onna
hantu jepangAlih2 tergolong hantu jepang, Yuki-Onna lebih tepat disebut sebagai siluman wanita salju. Hantu jepang ini berwujuda wanita cantik bergaun perak yang membunuh pemuda-pemuda yang tertarik padanya. Yuki-Onna dalam legenda Jepang akhirnya mencair oleh kehangatan hati seorang pemuda bernama Mokhisi.


9. Hantu Jepang Bermulut Robek (Kuchisake-Onna)
hantu jepangHantu Jepang ini digambarkan sebagai wanita cantik yang menutup mulutnya dengan kipas. Kuchisake akan bertanya apakah wajahnya cantik? Jika seseorang menjawab iya, maka ia akan membuka kipasnya dan bertanya lagi, saat itulah seseorang akan ketakutan dan Hantu Jepang ini pun akan membunuh korbannya dengan benda tajam. Cara untuk lolos dari hantu jepang ini adalah dengan menjawab “Iya” atau menjawab “begitulah”. Hiyaa... bayangin aja kalo cewe se-hot Arumi Bachsin tiba2 tanya kaya gitu.. kabuuur...!!

Semoga kalian sudah lebih akrab dengan hantu-hantu Jepang!!











sumber : http://lunacyme.blogspot.com/2010/05/kenalan-dengan-hantu-jepang.html 

Pesawat Tempur Paling Berbahaya Di Dunia[With Pic ++]

F-22 Raptor adalah pesawat tempur siluman buatan Amerika Serikat. Pesawat ini awalnya direncanakan untuk dijadikan pesawat tempur superioritas udara untuk digunakan menghadapi pesawat tempur Uni Soviet, tetapi pesawat ini juga dilengkapi peralatan untuk serangan darat, peperangan elektronik, dan sinyal intelijen. Pesawat ini melalui masa pengembangan yang panjang, versi prototipnya diberi nama YF-22, tiga tahun sebelum secara resmi dipakai diberi nama F/A-22, dan akhirnya diberi nama F-22A ketika resmi mulai dipakai pada Desember 2005. Lockheed Martin Aeronautics adalah kontraktor utama yang bertanggungjawab memproduksi sebagian besar badan pesawat, persenjataan, dan perakitan F-22. Kemudian mitranya, Boeing Integrated Defense Systems memproduksi sayap, peralatan avionik, dan pelatihan pilot dan perawatan.


SEJARAH

Advanced Tactical Fighter (ATF) merupakan kontrak untuk demonstrasi dan program validasi yang dilakukan Angkatan Udara Amerika Serikat untuk mengembangkan sebuah generasi baru pesawat tempur superioritas udara untuk menghadapi ancaman dari luar Amerika Serikat, termasuk dikembangkannya pesawat kelas Su-27 era Soviet.

Pada tahun 1981, Angkatan Udara Amerika Serikat memetakan syarat-syarat yang harus dipenuhi sebuah pesawat tempur baru yang direncanakan untuk menggantikan F-15 Eagle. ATF direncanakan untuk memadukan teknologi modern seperti logam canggih dan material komposit, sistem kontrol mutakhir, sistem penggerak bertenaga tinggi, dan teknologi pesawat siluman.
Proposal untuk kontrak ini diajukan pada tahun 1986, oleh dua tim kontraktor, yaitu Lockheed-Boeing-General Dynamics dan Northrop-McDonnell Douglas, yang terpilih pada Oktober 1986 untuk melalui fase demonstrasi dan validasi selama 50 bulan, yang akhirnya menghasilkan dua prototip, yaitu YF-22 dan YF-23.

Pesawat ini direncanakan untuk menjadi pesawat Amerika Serikat paling canggih pada awal abad ke-21, karena itu, pesawat ini merupakan pesawat tempur paling mahal, dengan harga US$120 juta per unit, atau US$361 juta per unit bila ditambahkan dengan biaya pengembangan. Pada April 2005, total biaya pengembangan program ini adalah US$70 miliar, menyebabkan jumlah pesawat yang direncanakan akan dibuat turun menjadi 438, lalu 381, dan sekarang 180, dari rencana awal 750 pesawat. Salah satu faktor penyebab pengurangan ini adalah karena F-35 Lightning II akan memiliki teknologi yang sama dengan F-22, tapi dengan harga satuan yang lebih murah.


Produksi
F-22 versi produksi pertama kali dikirim ke Pangkalan Udara Nellis, Nevada, pada tanggal 14 Januari 2003. Pengetesan dan evaluasi terakhir dilakukan pada 27 Oktober 2004. Pada akhir 2004, sudah ada 51 Raptor yang terkirim, dengan 22 lagi dipesan pada anggaran fiskal 2004. Kehancuran versi produksi pertama kali terjadi pada 20 Desember 2004 pada saat lepas landas, sang pilot selamat setelah eject beberapa saat sebelum jatuh. Investigasi kejatuhan ini menyimpulkan bahwa interupsi tenaga saat mematikan mesin sebelum lepas landas menyebabkan kerusakan pada sistem kontrol.


Persenjataan F-22

F-22 dirancang untuk membawa peluru kendali udara ke udara yang tersimpan secara internal di dalam badan pesawat agar tidak mengganggu kemampuan silumannya. Peluncuran rudal ini didahului oleh membukanya katup persenjataan lalu rudal didorong kebawah oleh sistem hidrolik. Pesawat ini juga bisa membawa bom, misalnya Joint Direct Attack Munition (JDAM) dan Small-Diameter Bomb (SDB) yang lebih baru. Selain penyimpanan internal, pesawat ini juga dapat membawa persenjataan pada empat titik eksternal, tetapi apabila ini dipakai akan sangat mengurangi kemampuan siluman, kecepatan, dan kelincahannya. Untuk senjata cadangan, F-22 membawa meriam otomatis M61A2 Vulcan 20 mm yang tersimpan di bagian kanan pesawat, meriam ini membawa 480 butir peluru, dan akan habis bila ditembakkan secara terus-menerus selama sekitar lima detik. Meskipun begitu, F-22 dapat menggunakan meriam ini ketika bertarung tanpa terdeteksi, yang akan dibutuhkan ketika rudal sudah habis.


Kemampuan Siluman dari F-22

Pesawat tempur modern Barat masa kini sudah memakai fitur-fitur yang membuat mereka lebih sulit dideteksi di radar dari pesawat sebelumnya, seperti pemakaian material penyerap radar. Pada F-22, selain pemakaian material penyerap radar, bentuk dan rupa F-22 juga dirancang khusus, dan detil lain seperti cantelan pada pesawat dan helm pilot juga sudah dibuat agar lebih tersembunyi.F-22 juga dirancang untuk mengeluarkan emisi infra-merah yang lebih sulit untuk dilacak oleh peluru kendali "pencari panas".

Namun, F-22 tidak tergantung pada material penyerap radar seperti F-117 Nighthawk. Penggunaan material ini sempat memunculkan masalah karena tidak tahan cuaca buruk. Dan tidak seperti pesawat pengebom siluman B-2 Spirit yang membutuhkan hangar khusus, F-22 dapat diberikan perawatan pada hangar biasa. Selain itu, F-22 juga memiliki sistem yang bernama "Signature Assessment System", yang akan menandakan kapan jejak radar pesawat sudah tinggi, sampai akhirnya membutuhkan pembetulan dan perawatan.

Pemakaian afterburner juga membuat emisi pesawat lebih mudah ditangkap oleh radar, ini diperkirakan adalah alasan mengapa pesawat F-22 difokuskan untuk bisa memiliki kemampuan supercruise.
Beberapa Gambar Pesawat
Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat:

Spoiler for Gambar Pesawat: